Citra Politik Kekuasaan Gajah Mada dalam Sastra Indonesia

Bagaimana sejarah dan sastra bersinergi membentuk citra seorang pemimpin legendaris?

Gajah Mada, nama yang abadi dalam sejarah Nusantara; ia adalah Mahapatih Majapahit yang terkenal dengan Sumpah Palapa. Dalam novel-novel Indonesia berlatar Majapahit, ia dipotret dalam berbagai wajah: pemimpin visioner, simbol pemersatu, hingga tokoh ambisius penuh kontroversi.

Buku ini mengupas bagaimana karya sastra membangun dan merekonstruksi sosoknya dengan menyandingkan fakta sejarah dengan fiksionalitas karya sastra. Melalui buku ini, Saeful Anwar menggali lapis demi lapis makna di balik citra Gajah Mada. Bagaimana kekuasaan ditafsirkan dalam karya sastra? Bagaimana sejarah dan politik masa lalu membentuk pandangan kita hari ini? Apakah Gajah Mada adalah pahlawan visioner atau pengkhianat yang ambisius?

Buku ini mengajak pembaca menelusuri perjalanan Gajah Mada sebagai tokoh yang melampaui seorang legenda. Pembaca dihadapkan kepada simbol, ideologi, dan kepemimpinan yang kompleks. Buku ini juga akan membawa pembaca kepada sebuah simpulan yang tidak tunggal, karenanya buku ini menawarkan sebuah refleksi ketika berhadapan dengan teks sastra yang mendasarkan diri pada teks sejarah. Selamat membaca!